Ketika memutuskan untuk bikin baju online dengan desain yang dibuat sendiri, tentu memiliki tujuan untuk mendapatkan penampilan yang menarik dan berbeda. Sehingga perlu persiapan yang matang untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Salah satu yang perlu dipersiapkan dengan tepat adalah pemilihan sablon. Dimana sablon memiliki peran untuk mencetak gambar desain pada baju, sehingga akan berpengaruh pada penampilan baju.
Pemilihan sablon memang tidak dapat dilakukan secara sembarangan, karena ada banyak hal yang harus disesuaikan. Jika kamu tidak terlalu memahami bagaimana cara memilih sablon, maka bisa meminta rekomendasi pada jasa konveksi atau orang yang telah berpengalaman dengan hal tersebut. Atau kamu juga bisa mempelajarinya terlebih dahulu sebelum memesan baju.
Banyak sekali pilihan sablon yang ada di pasaran, baik yang menggunakan teknik manual atau digital. Semua memiliki kekurangan dan juga kelebihan yang berbeda. Setidaknya kamu harus memiliki pengetahuan mengenai hal tersebut agar bisa memilih salah jenis sablon yang tepat.
Tips Memilih Sablon Ketika Bikin Baju Online
Bikin baju online merupakan cara yang lebih simple dan cepat untuk membuat baju daripada secara langsung atau offline. Sehingga saat ini banyak yang memilih cara ini untuk mendapatkan baju dengan desainnya sendiri. Agar hasil desain sesuai dengan apa yang diinginkan akan lebih baik jika bisa menentukan jenis sablon yang digunakan sendiri. Berikut ini tips cara memilihnya, yaitu:
1. Kenali jenis tinta sablon
Tips yang pertama yaitu kamu harus mengenali jenis tinta sablon yang akan digunakan. Karena banyak pilihan jenis tinta sablon yang ada dipasaran tentu tidak mungkin untuk mengenalnya semua. Sehingga ketahui sablon seperti apa yang kamu butuhkan baru cari yang sesuai.
Misalnya kamu butuh jenis sablon yang kuat, kemudian memiliki banyak pilihan warna, elastis dan bisa digunakan untuk berbagai bahan. Maka sablon plastisol dapat menjadi pilihan yang terbaik. Karena memiliki karakteristik sesuai dengan kebutuhan dan juga dapat diaplikasikan pada berbagai jenis bahan.
2. Pahami desain yang dibuat
Tips yang kedua yaitu kamu harus bisa memahami desain yang kamu buat. Disini maksudnya adalah memahami desain baik dari strukturnya dan juga hasil seperti apa yang diinginkan. Setiap jenis sablon memiliki karakter yang berbeda, sehingga memiliki hasil dan juga fungsi yang berbeda. Sehingga harus disesuaikan dengan desain yang dibuat.
Misalnya desain memiliki detail gambar yang kecil, kemudian warna yang beragam, lalu terdapat gambar yang menyala. Untuk membuat gambar sesuai dengan kriteria desain tersebut tentu akan membutuhkan sablon yang berbeda. Untuk gambar yang menyala dibutuhkan sablon glow in the dark, sedangkan untuk detail yang kecil dan warna yang beragam dapat menggunakan sablon plastisol. Atau bisa juga memadukan keduanya.
3. Pertimbangkan harga
Memang untuk memiliki hasil yang berkualitas tinggi itu identik dengan harga yang mahal. Namun kamu tetap bisa bikin baju online dengan hasil maksimal dengan budget yang terbatas. Asalkan kamu selalu mempertimbangkan harga bahan maupun sablon dengan baik. Karena jenisnya berbeda tentu harga juga berbeda, sehingga kamu bisa memilih salah satu yang memiliki harga lebih terjangkau namun mampu memenuhi kebutuhan sablon yang diinginkan.
4. Sesuaikan dengan bahan baju
Memilih sablon yang tepat juga harus menyesuaikan bahan yang digunakan untuk membuat baju. Karena tidak bisa sembarangan mencocokkan keduanya. Dimana sablon dan bahan tersedia dalam berbagai jenis dengan bermacam-macam karakteristik. Sehingga akan ada kendala untuk mencocokkannya.
Namun ada juga bahan yang mudah disablon dengan berbagai jenis sablon, begitu juga sebaliknya. Nah bahan itu adalah cotton combed dan sablonnya adalah plastisol. Bahan cotton combed adalah bahan yang bisa disablon dengan berbagai jenis sablon, sedangkan saplon plastisol dapat digunakan pada berbagai jenis bahan. Sehingga akan sangat cocok jika menggunakan keduanya ketika bikin baju online.
